New Step up( Pembelajaran dalam islam(education in islam) Uin walisongo Bahasa Inggris

Islamic Education (pendidikan Islam)

Islam has, from inception, placed high a high premium on education and has enjoyed a long and rich intellectual tradition. Knowledge (‘Ilm) occupies a significant position within islam, as evidenced by the more than 800 references to it islam’s most revered book, the Qur’an. The importance of education is. Repeatedly emphasized in the Qur’an with frequent injunctions, such as in chapter Al – Mujadila: 11: Taha: 114; Al Baqarah: 282, in which such verses provide a forceful stimulus for the Islamic community to strive for education and learning.

Islam telah menempati tempat tinggi sebuah tempat hadiah dalam pendidikan dan menikmati tradisi kekayaan intelektual yang panjang. Pengetahuan (Ilmu) menempati sebuah posisi penting dalam islam, seperti fakta – fakta dengan lebih 800 keterangan – keterangan  dalam Islam sebagian besar memuja buku, Qur’an itu. Pentingnya pendidikan kerab kali ditekankan dalam Al – Qur’an. Pentingnya pendidikan kerapkali ditekankan oleh Al Qur’an dengan larangan tertulis berkali – kali, serupa dengan surat Al Mujadilla ayat: 11; Taha 114; Al baqoroh: 282,  yang mana sama dengan ayat – ayat menyediakan sebuah merangsang kader yang kuat untuk masyarakat islam berusaha keras untuk pendidikan dan pembelajaran.   

Islamic education is uniquely different from other types of educational theory and practice largely because of the all – encompassing influence of the Qur’an . The Qur’an serves as acomprehensive blueprint for both the individual and society and as the primary source of knowledge . The advent of Quran in the seventh century was quite revolutionary for the predominantly literate Arabian society. Arab society had enjoyed a rich oral tradition, but the Qur’an was considered the word of God and needed to be organically interacted with by means of reading and reciting its words. Hence, reading and writing for the purpose of accessing the full blessings of the Qur’an was an aspiration for most Muslims. Thus education in islam unequrvocally derived its origins from a symbiotic relationship with religious instruction.

Pendidikan islam keunikanya tidak sama dari model pembelajaran teori dan kebanyakan praktik lain semua pengaruhnya meliputi Al Qur’an. Quran itu menyajikan seperti sebuah merencenakan pemahaman dari keduanya individual dan masyarakat dan sama seperti sumber pemilihan pengetahuan. Datangnya Quran dalam tujuh abad sungguh telah merubah untuk sebagian besar masyarakat arab yang buta huruf. Masyarakat arab sudah biasa dengan sebuah tradisi kekayaan hafalanya, tapi Quran telah mempertimbangkan kata tuhan dan perlu secara organisasi dihubungkan dengan arti membaca dan menceritakan kata itu.  

Education in the context of islam is regarded as a process that involves the complete person, including the rational, spiritual, and social dimensions. Knowledge, in Islamic educational theory, is gained in order to actualize and perfect all dimensions of the human being. From in Islamic perspective the highest and most useful model of perfection is the prophet Muhammad, and the goal education id the people be able to live as he lived.

Pendidikan dalam contex islam adalah menghormati seperti sebuah proses yang terikat orang komplit, termasuk rasional, spiritual dan dimensi social. Knowledege, in Islamic, dalam islam pendidikan teori, memperoleh pesanan untuk mewujudkan dan perfect semua dimensi dalam wujud manusia. Dari sebuah islam perspective tertinggi dan sebagian besar berguna untuk model kesempurnaan adalah nabi Muhammad, dan cita – cita pendidikan islam adalah manusia dapat hidup seperti Beliau hidup.  

   Education in islam is twofod namely acquiring intellectual knowledge (through the application of reason and logic) and developing spiritual knowledge (derived from divinerevelation and spiritual experience). According to the worldview of islam, provision in education must be made equally for both. Acquiring knowledge in islam is not intended as an end but as a means to stimulate a more elevated moral and spiritual consciousness, leading to faith and righteous action.

 Pendidikan dalam islam adalah 2 kali lipat yaitu pembungaan pengetahuan intellectual (selesai bahwa pemasangan sebab dan logika) dan mengembangkan pengetahuan spiritual ( jadi dari hebat pembukaan dan pengalaman spiritual). Menurut kata dunia islam ketentuan dalam pendidikan harus membuat membuat dengan kata lain untuk keduanya. Pembungaan pengetahuan dalam islam tidak terang – terangan seperti suatu akhir tapi seperti arti merangsang sebuah lebih mulia kesadaran moral dan spiritual, pembimbingan keagamaan dan aksi berbudi.