Kekayaan tak terbatas By Bong chandra. berdasar tulisan tangan

Tulisan ini berdasarkan audiao Book bong Chandra. Kekayaan tanpa batas

 Ulimited twelef

Ketika orang itu mau kaya tanpa batas maka satu – satunya cara adalah mereka harus merubah diri mereka terlebih dahulu, karena apa berubah itu berisiko tapi jauh lebih beresiko kalau tidak berubah. salah satu hewan yang sekarang punah salah satunya adalah dinosaurus. Dinosaurus punah bukan karena dia tidak punya tenaga yang kuat dinosaurus punah bukan karena dia tidak punya badan yang besar tapi dinosaurus punah karena dia tidak bisa berubah sesuai lingkungan yana ada, cuaca berubah iklim berubah tapi dinosaurus tidak berubah itu yang membuat dinosaurus punah.

                Nah pesan yang akan disampaikan adalah teknologi kita berubah, ekonomi kita berubah dan iklim perusahaan kita berubah, Semua berubah begitu cepat. Ada empat era yang telah berubah pada zaman kita apa yang akan terjadi jika kita tidak berubah maka nasib kita mungkin akan sama seperti dinosaurus. Jangan – jangan nanti kita juga yang ada dimuseum. Nah dalam hal ini ada empat era yang akan saya seringkan satu persatu, diantaranya adalah:

1.       Era Agraris

Dalam era ini orang yang dianggab sukses adalah mereka yang punya banyak sekali perkebunan punya banyak sekali peternakan punya banyak sekali hewan peternakan seperti domba, sapi dan lain sebagainya. Kalau anda perhatikan orang yang hidup di era agraris ketika menikah tentu maskawinya adalah seratus ekor kambing seratus ekor domba, sapi dan lain sebagainya. Ini adalah orang – orang yang kaya di Era agraris.

Maka dari itu orang yang hidup pada era agraris orang perang hanya untuk memperebutkan lahan. Dalam era agraris kurang lebbih ada tiga kasta;

a.       Kasta mikin

b.      Kasta menengah

c.       kasta atas (kaya)

orang miskin yang hidup di era agrarsi seperti petani, peternak dan lain sebagainya sangat sulit bahkan mustahil untuk kaya atau naik kasta kekasta menengah atau ke kasta atas ini terjadi diera agraris.

2.       Era Industri

Namun ketika inggris menemukan mesin uap dan ketika pertama kali Colombus menemukan pulau Amerika serikat. Masuklah era baru dan itu tanda berakhirnya era agraris, yaitu Masuklah era baru dan itu era industry. Dalam era industry orang yang dianggab sukses bukan lagi orang yang punya banyak lembu, sapi, domba, perkebunan yang luas, sawah yang luas dan lain sebagainya, bukan itu. Tapi diera yang sukses adalah orang yang memiliki pendidikan yang tinggi; s1, s2 dan s3. dan orang yang sukses di era industry adalah orang yang memiliki modal yang besar dan diera industry ada sekitar tiga kasta juga diantaranya adalah;

a.       Kasta mikin

b.      Kasta menengah

c.       kasta atas (kaya)

Berbeda dengan diera agraris orang miskin bisa menjadi kasta menengah dan bahkan kasta atas namun memerlukan waktu yang lama. Jadi tidak aneh kalau diera industri orang miskin bisa menjadi kaya namun itu berumur sekitar 60 tahun. Jadi bisa orang yang masih muda menjadi kaya tapi dibutuhkan waktu yang lama. Di era ini juga orang yang sukses atau kaya adalah orang yang berfikir dominan diotak kiri(Orang yang berfikir dengan logika orang yang berfikir secara pasti).

Jadi di Era industri ada sebuah dongeng sekolah yang baik agar mendapatkan universitas yang terbaik. Mereka kuliah dengan baik agar mendapatkan ipk yang terbaik mereka mendapatkan ipk yang terbaik agar bisa bekerja diperusahaan yang terbaik, mereka sungguh bekerja dan loyal agar bisa naik jabatan agar mendapatkan posisi yang terbaik. Kahirnya menikah punya istri dan bekerja secara bersama – sama, istri pensiun bekerja lagi untuk mendapatkan mobil mewah rumah yang megah akhirnya punya anak dan meninggal dengan bahagia. Ini adalah sepenggal dongeng di era industri.

Namun erapun berubah dongeng yang seperti itu tidak bisa digunakan lagi. Saat pertama runtuhnya tembok Berlin tahun 1989 zaman sudah mulai berubah dan ini adalah tanda berakhirnya era industri. Dan bergantilah dengan era informasi.

3.       Era informasi

Dalam era informasi orang yang sukses bukan lagi orang yang punya pendidikan yang tinggi bukan juga orang yang mempunyai tanah yang banyak, pekerbunan yang banyak, sawah peternakan dan lain sebagainya. Tapi di era informasi orang yang sukses adalah orang yang bisa mengupdate informasi terlebih dahulu dan cepat dibanding dengan yang lain. Di era informasi orang yang berdominasi adalah orang yang dominan otak kananya dari pada otak kirinya. Kita tahu otak kiri adalah otak yang berfikir secara logika, data dan fakta tapi kalau otak kanan adalah otak yang berfikir dengan filing, intuisi dan emosi. Nah dalam era informasi ada tiga kasta lagi diantaranya adalah:

a.       Kasta miskin

b.      Kasta menengah

c.       Kasta atas( kasta kaya).

Dalam era informasi kasta miskin bisa menjadi kasta kaya dalam waktu yang sangat singkat dalam waktu 1 – 3 tahun saja. Coba lihat D’academy, IMB, Youtube dan lain sebagainya. Ayu tingting bisa terkenal secara singkat karena telah menjadi artis youtube dengan lagunya alamat palsu dan cepat sekali terkenal. Coba lihat the master pesulap jalanan pesulap kampung  bisa bermain sulap yang disaksikan oleh seluruh Indonesia.

Anda lihat diera informasi anda bisa naik begitu cepat menuju kasta kaya. Ini adalah kabar yang baik dan juga buruk bagi anda. Kenapa kabar baik dengan era informasi yang cepat anda bisa mengupdate informasi begitu cepat dan kecepatan anda dalam berbisnis jauh lebih cepat. Namun dengan era infromasi yang begitu transparan dan liquit ini akan membuat kompetitor anda akan semakin banyak.

4.       Era konseptual

Dalam era konseptual orang aneh adalah orang yang menang. Coba anda lihat band – band yang bersuara bagus bukan lagi band – band yang terkenal tapi band yang lupa denga lyricnya justru itu band yang terkenal. Coba lihat penyanyi yang tidak bersuara bagus tapi punya konsep yang bagus. Jadi di Era konseptual kualitas bukan lagi yang menjadi nomer satu melainkan komunikasi adalah yang nomer satu. Jadi jika anda ingin sukses diera konseptual anda tidak hanya berfikir dengan otak kiri tapi anda juga harus berfikir dengan otak kanan.

                Nah dari beberapa Era yang telah disebutkan masih banyak orang yang masih berfikiran dieranya masing – masing. Ini bisa diketahui dengan contoh jika anda memberikan beberapa anak – anak kertas kosong berusia 5 – 7 tahun diseluruh Indonesia maka apa yang akan digambar? Ia lebih dari 50 % mereka akan menggambar dua gunung, rumah petani, jalan berliku, matahari awan, pohon dan jika gunungnya dua maka burungnyapun juga dua. Mungkin itu juga yang anda fikirkan haha. Bahkan mbah kita bapak kita bahkan nanti mungkin sampai cucu kita  hal itu akan tetab sama ini menunjukan bahwa mentalitas kita belum berubah meski zaman telah berubah.

Jadi setelah anda membaca tulisan ini tidak ada jalan lain kecuali anda mau berubah dengan merubah konsep anda. Nah saya akan membagikan empat poin jika anda mau kaya tanpa batas yaitu:

1)      Uang vs peluang

Orang – orang terkadang lebih mementingkan uang dari pada peluang padahal jika kita mementingkan uang tentunya peluang berkurang contoh seperti ini, ada seorang klien yang menginginkan suatu barang dan kita mengetoknya dengan harga tinggi, dengan begitu kita dapat uang banyak tapi setelah itu klien tersebut tidak mau beli karena dia mengecek harga dan dia tahu kita telah mengetok harga kepada dia. Sehingga dia tidak mau membeli lagi kepada kita atau, menjadi pelanggan atas barang kita.

Bisnis tidak hit and Run(Tabrak langsung lari) kita tidak dapat uang terlalu banyak tapi bisa dapat peluang terus. Ia tulisan ini 100% saya sumbangkan untuk selalu mendapatkan peluang. Jadi jika anda ingin mendapatkan kekayaan tanpa batas maka jangan kejar uang kejarlah peluang.

2)      Anda harus menjadi yang ter.

Kalau anda jadi yang ter(pertama) maka anda yang akan selalu diingat. Contoh: ketika saya tanya siapakah manusia yang pertama mendarat kebumi pasti anda akan menjawab Nil Amstrong. Kalau saya tanya kedua ketiga mungkin anda tidak tahu. Juga ketika Taufik Hidayat berhasil menjadi juara pertama bulu tangkis di Yunani kita tahu tapi kalau juara kedua pasti anda menjawab ngawur betulkan haha…

Jika anda tidak mengupdate pengetahuan anda tentang sepak bola mungkin anda hanya akan mengingat Ronaldo. Kalau anda suka Moto GP anda pasti hanya ingat Valentino Rossi, kita hanya selalu ingat yang pertama. Jadi anda harus menjadi yang ter,; terbesar, termewah, termegah dan terlainya.

Jika anda bilang jika nils amstrong sudah yang pertama mas gimana? Ya anda harus kretif. Mungkin wanita pertama yang telah mendarat di bulan, kalau udah ada, wanita perawan pertama, kalau udah ada lagi wanita asia perawan pertama. Kalau masih ada lagi wanita Indonesia perwan pertama yang mendarat di Bulan gitu sampai seterusnya. Jadi intinya kalau anda ingin mempunyai kekayaan tak terbatas anda harus menjadi magnet perhatian.

3)      Anda harus menjadi sapi ungu.

Maksutnya adalah ketika anda melihat seratus sapi dengan warna yang sama pasti anda mencari warna yang berbeda nah mungkin ungu. Saya tidak meminta anda untuk melihat yang ungu tapi secara tidak sadar pasti anda akan melihat yang ungu kenapa? Karen ajika ada sesuatu yang berbeda pasti akan menjadi pusat perhatian ya kan?

Nah jika anda ingin memiliki kekayaan yang terbatas anda harus mempunyai perbedaan pada produk anda bukan pada kontenya bukan kepada benefitnya (Valuenya). COntoh jika anda menjual kopi jualah yang berbeda ntah itu kopi dari Libanon, Brazil dan lain sebagainya ingat jualah valuenya. Ada juga meungkin seseorang beli kopi di starbass yang mana disana tidak kopinya yang berbeda melainkan tempatnya. Tempat disana dibuat tembus pandang kenapa karena orang saat ini tidak membeli kopinya melainkan pengalaman(experience) mereka membeli tempatnya yang wah, yang bervalue(nilainya).

4)      Giving is rich

Ketika tangan anda dibawah tentunya tidak ada nilainya tapi kalau tangan diatas ini adalah keberlimpahan harta. Giving is Rich jika anda memberi saya yakin anda akan diberi kelimpahan harta. Mau diberi contoh ketika menonton film 2012 itu ngantrinya luar biasa dan saya dibelakang. Jadi jika saya mengantri dengan cara yang biasa tentunya akan memakan waktu yang lama dan belum tentu saya dapat tiket karena ketika saya sudah sampai didepan loket mungkin tiket sudah habis. Dan saya berfikir bagaimana caranya saya bisa berbeda dengan yang lain, bagaimana saya mengantri tapi semuanya happy atau tidak menyinggung yang lain. Kalau menerobos dan yang lain dirugikan itu jangan, tidak baik.

Nah saya menerapkan prinsip ini give dulu baru take, bukan take dulu baru rich. Saat itu kami mengatur strategi dan target kami bukan pria melainkan wanita, kenapa? Karena pria berfikir dengan logika sedangkan wanita berfikir dengan emosi. Contohnya kita bilang ke masnya.”Mas mau titip tiket” Nanti masnya mungkin bilang enak aja saya ngantri dua jam tiba – tiba mau titip tiket. Wanita puny acara berfikir yang beda dengan lebih mengandalkan emosnya daripada logikanya. Stateginya kita milih cewek yang dibaris – baris depan tapi tidak yang paling depan. Kita samperi dengan basa – basi kita bilang “lagi ngantri ya?” “yaiyalah jelas – jelas ngantri”. Kita bilang mau nonton gratis nggak? Nah ternyata dia bilang mau. Ingat kalau kita kasih kepria belum tentu dia mau. Nah waktu itu tiket seharga 20 rb. Nggak papalah Cuma keluar 20 rb dari pada ngantri dua jam. Nah biasanya cewek itu bertengkar hanya karena 25 perak apalagi ini 20 rb rupiah. Kita bilang kita bayar tiketmu dan kami titip 6 tiket dana pa yang terjadi dan ternyata boleh. Karena apa kita give dulu baru take.Nah ini akan berbeda jika kita take dulu baru give: saya titip tiket saya bayari deh. Karena apa terbalik take dulu baru give. Jadi jika anda ingin kaya tanpa batas anda harus giving – giving terus.

   Nah kalau anda tidak punya uang anda bisa beri yang lainya. Jangan anda mejadi mental block bahwa memberi itu harus uang. Mungkin anda bisa beri tenaga anda, mungkin anda bisa memberi fikiran, memberi waktu anda, memberi ide anda dan lain – lain yang sekiranya menyumbangkan sesuaut yang berguna.

                Dari beberapa 4 poin penjabaran diatas jika anda tidak mau keluar dari zona aman anda tidak akan berhasil kenapa karena yang paling menghambat adalah anda begitu nyaman dengan apa – apa yang telah nyaman sekarang. Anda nyaman dengan rumah anda saat ini, anda nyaman dengan jabatan anda saat ini dan yang lainya. Ingat jika anda nyaman berarti anda tidak tumbuh berarti anda tidak berjuang saat ini. Dan anda harus keluar dari semua itu.

                Ketika mungkin gigi anda sedang tumbuh maka biasanya anda tidak nyaman. Anda demam anda sakit dan lain – lain. Jadi jika anda ingin tumbuh konsekwensinya adalah anda tidak akan merasa nyaman.

                Anda lihat orang terkaya dijakarta  tidak selalu dia orang Jakarta tapi mungkin orang Kalimantan atau Sumatera yang merantau di Jakarta. Kenapa mereka berhasil, karena mereka keluar dari Zona nyaman mereka. Di daerahnya, mereka punya koneksi punya kenalan, punya relasi. Mereka tau jalan – jalan tembus atau tikus. Mereka tau cara berbisnis disana mereka tau karakter konsumen disana. Ketika mereka keluar dari Jakarta mereka keluar dan masuk Zona baru, mereka tidak punya relasi disana, tidak punya sahabat disana dan kalaupun ada itu sangat sedikit sekali. Mereka tidak mempunyai relasi tidak tahu jalan – jalan tikus disana. Jadi jika anda ingin sukses anda harus keluar dari zona nyaman anda.

                Jika anda ingin sukses anda harus keluar sedikit dari zona nyaman anda. Jika anda masih nyaman dengan keadaan anda saat ini berarti anda sedang tidak bertumbuh. Tumbuh tidak selalu diusia muda tapi tuapun ada kesempatan untuk tumbuh. Dari empat poin tadi jika anda tidak keluar dari zona nyaman anda maka semua itu sia – sia. Dan ingat ilmu tanpa amal tidak berarti apa- apa. Anda punya pengetahuan tidak ada action semua itu juga percuma. Sekian see you and the Top. Info: Click di www.bongchandra.com 

Penulis adalah mahasiswa UIN Walisongo.