Mengapa kita gagal?


Biar saya kasih tahu kamu sesuatu yang sudah kamu ketahui. Dunia tidak semuanya bisa bersinar seperti matahari dan pelangi. Dunia itu tempat yang sangat kejam dan berat.  Tidak peduli seberapa kuat dirimu, dunia akan menjatuhkanmu dan membuatmu terpuruk jika kamu membiarkanya. Kamu, saya dan tak seorangpun yang bisa memukul sekuat pukulan kehidupan. Tapi ini bukan masalah sekuat apa kamu memukulnya. Tapi ini tentang seberapa kuat kamu dipukul dan kamu tetap bangkit. Seberapa kuat kamu bisa menerima pukulanya dan tetap maju, seperti itulah kemenangan dilakukan.⧬

Rasa sakit itu hanya sementara. Kesakitan itu mungkin hanya satu menit, satu jam, satu hari atau bahkan satu tahun. Dan akhirnya kesakitan itu akan menghilang dan digantikan dengan hal yang lain. Tapi jika saya menyerah kesakitan itu akan terasa selamanya.  Batas kesalahan sangatlah kecil, maksud saya adalah terlalu cepat atau terlalu lambat setengah langkah, kamu tidak akan berhasil. Terlalu cepat atau terlalu lambat setengah detik, kamu tidak akan bisa mengkapnya. Keberhasilan yang hampir kita raih terjadi dimanapun di sekitar kita. Kegagalan itu berada di jeda permainan, setiap menit dan setiap detik. Jika kamu punya impian, kamu harus melindungi impianmu. Orang lain tidak melakukanya sehingga mereka mengatakan padamu bahwa kamupun juga tidak bisa. Jika kamu menginginkan sesuatu, perjuangkanlah! Titik.

Jangan takut gagal. Kamu tidak bisa selalu menang, tapi jangan takut membuat keputusan. Kamu harus yakin bahwa sesuatu yang berbeda akan terjadi. Bagi orang yang bilang dia tidak bisa ataupun dia bisa, mereka semuanya benar.  Kebanyakan dari kalian bilang ingin sukses, tapi kalian tidak benar-benar menginginkanya, kalian tidak serius. Keinginginanmu untuk sukses tidak sebesar keinginanmu berpesta. Keinginanmu untuk sukses tidak sebesar keinginanmu untuk terlihat keren.  Keinginanmu untuk sukses tidak sebesar keinginanmu untuk tidur.

Ketakutan terbesar kita adalah bukan karena kita tidak mampu tapi kekuatakn tanpa batas yang kita miliki. Cahaya kitalah yang paling menakuti kita bukan kegelapan kita. Kamu harus menggali ke dalam dirimu dan tanyakan dirimu, “kamu ingin jadi siapa?” Cari tahulah sendiri apa yang akan membuatmu bahagia tidak peduli jika jal itu terdengar gila buat orang lain. Tentukanlah pilihan, dan putuskanlah. Mau jadi apa dan siapa dirimu dan bagaimana kamu melakukanya. Putuskanlah!.

Mengapa tidak? Mengapa tidak saya menjadi MVP atau pemain terbaik diliga? Saya berfikir mengapa saya tidak melakukanya? Ini bukan tentang seberapa kuat kamu memukul, tapi sebearapa kuat kamu dipukul dan terus maju. Seberapa besar kamu menerima pukulanya dan terus maju. Bangkitlah! Bangkitlah dan jangan pernah menyerah. Kita bisa tetap disini dan membiarkan mereka menyingkirkan kita atau kita bisa kembali berjuang menuju cahaya terang dan segera keluar dari kesulitan ini.

Untuk mampu melakukan sesuatu, kamu harus berkorban demi menjadi apa yang kamu inginkan. Kebanyakan orang tidak berhasil karena ketika mereka belajar sesuatu merasa lelah dan mereka menyerah. Saya tidak bisa matematika, kamu benar karena kamu tidak pernah belajar. Saya tidak pintar menulis karena kamu tidak pernah menulis sebelumnya. Bakat itu bersifat alami tapi kemampuan hanya bisa dikembangkan melalui berjam-jam latihan.

Jika kamu tidak membuat hidup orang lain lebih baik, itu artinya kamu sedang membuang waktumu. Jangan menangis karena menyerah dari kesulitan, mengangislah karena terus maju. Kamu sudah terlanjur sakit, dapatkanlah hadiah dari kesakitan itu. Jika kamu tahu kamu bernilai, perjuangkanlah dan dapatkan nilai dirimu. Tapi kamu harus mau menerima pukulan bukan menyalahkan orang lain dan berkata “saya gagal, karena dia, dia dan siapapun dia yang kamu salahkan.” Orang pengecutlah yang melakukan itu tapi bukan kamu. Kamu lebih baik dari mereka. Karena setiap hari adalah hari yang baru. Karena setiap momen adalah momen yang baru. Jadi sekarang kamu harus keluar dan tunjukkan pada mereka bahwa kamu adalah manusia yang baru. Sekarang.

Saya akan tunjukan pada kalian seberapa hebatnya diri saya. Dalam Hadis disebutkan bahwa “barang siapa yang bersungguh-sungguh maka dia akan berhasil”. Kalian manusia memliki kekuatan, kekuatan untuk menciptakan mesin, kekuatan untuk menciptakan kebahagiaan. Kalian manusia mempunyai kekuatan untuk membuat hidup ini bebas, indah dan tempat petualangan mengagumkan. Sekarang, apa yang akan kamu lakukan? Karena keterbatasn seperti halnya kekuatan yang hanyalah sebuah ilusi.



Comments

Popular Posts